NURFITRIA'S SITE: 2014

Rabu, 31 Desember 2014

Good bye 2014... Welcome to 2015...

2014...
Tahun ini banyak banget ngasih ilmu.. pelajaran hidup yang tak pernah terbayangkan. Proses pendewasaan diri dari waktu ke waktu. Tentang keikhlasan, persahabatan, penerimaan, kesabaran, kegigihan, usaha yang tak pernah ada hentinya. Perjuangan untuk masa depan. Hati yang masih tetap bertahan untuk satu tujuan. Niatan baik yang selalu tertanam di hati.

Tahun baru kali ini tidak seperti biasanya. yang di tahun sebelumnya selalu ngerayain di rumah saudara atau rumah teman, tapi kali ini di rumah saja. Tak ada perayaan apapun. Saat ini Indonesia khususnya warga surabaya sedang berduka dengan hilangnya Air Asia hari minggu yang lalu. Sebagian ada yang merayakan dan ada yang merayakan dengan panjatan do'a-do'a. Semoga para korban pesawat tersebut yang telah teridentidikasi di terima di sisiNya dan yang belum di temukan semoga Allah memberikan titik terang keberadaan pesawat tersebut. 

Hiruk pikuk suara terompet dan kembang api mulai menghiasi ruang udara jagat raya ini. Terlihat keindahannya di langit malam ini. Indahnya malam ini walaupun disebagian langit lainnya terlihat kelam sehabis hujan. 

Beberapa menit lagi di wilayah Indonesia Bagian Barat.. Good Bye 2014...

And welcome to 2015..
Harapannya masih sama seperti biasanya. Semoga selalu di berikan yang terbaik dan menjadi berkah. Semoga mimpi dan cita-cita serta keingininan bisa terwujud. Ada harapan khusus dalam hati ini, semoga bisa terkabulkan. Dengarlah suara hati ini wahai kau yang disana.. semoga kau medengarnya.. ^_^

Dan ini akan menjadi goresan terakhir di tahun 2014. Semoga selalu ada ide untuk menulis dan menulis di tahun depan.

WELCOME TO 2015...
HAPPY NEW YEAR
^_^

Aku wisudaaaaaa.... ^_^

Alhamdulillah akirnya selesai sudah masa studyku selama 3 tahun.. nggak terasa waktu selama 3 tahun begitu cepat berlalu. Banyak kenangan yang tersimpan di sana... dimana lagi kalau bukan di kampusku. Banyak pelajaran yang aku pelajari, bukan hanya pelajaran materi dari kampus tetapi banyak juga pelajaran hidup yang aku terima. Proses pendewasaan diri dari setiap kejadian yang menerpa. Dari perkenalan hingga perpisahan. 

Saling mengenal berbagai karakter seseorang yang bermacam-macam.. semuanya punya keunikan masing-masing dan itu semua yang membuatku sedikit merasa kehilangan pasca wisuda kemarin. Teman-teman yang sudah ku anggap seperti keluarga :) seperti abang dan kakak sendiri. Itulah kami.. Tapi ini semua bukanlah akhir dari perjalanan kami tapi awal sebuah perjalanan kami menuju pintu kesuksesan. Amin ya robbal alamin.. ({})

Mengenang masa kuliah kemarin, bagiku begitu banyak pengorbanan, suka dan duka yang kujalani.. Dari minta ijin pulang kerja cepet buat masa perkenalan ke dosen baru di setiap semesternya tapi selalu datang 15 menit sebelum absen pulang setiap harinya. Selalu ngambil cuti pas masa-masa UTS & UAS. Niat dateng ke kampus cuma pengen ketemu temen, becanda bareng, foto-foto bareng di kelas dan di Pirlan (tempat nongkrong paling kece), bahkan ngopy dan nobar film di kelas. Cabut dari kelas cuma buat nobar final sepak bola antara Indonesia dengan Malaysia walaupun akhirnya sedikit kecewa karena Indonesia kalah :(. Praktek di lab, presentasi di kelas, seminar ke kampus Salemba. Nyari beasiswa ke Dewi Sartika. Sampai - sampai jadi korban kecelakaan ketika mau berangkat ke kampus dan jadinya tidak ikut UAS Presentasi. Dan masih banyak kenangan-kenangan kecil lainnya.. 

Wisuda kemarin itu terasa begitu khidmat sampai-sampai pengen lagi (ketagihan). Pengucapan Panca Prasetya, Nyanyi Indonesia Raya dan Bagimu Negeri yang membuat merinding. Mungkin karena begitu menikmati momentnya. Apalagi moment pas di pindah tali dari kiri ke kanan.. rasanya Amazzziiiiiinggg ^_^ 

Dapet teman baru dengan nama yang sama :D. Yups namanya Wulan juga, karena teman sekelasku pada mencar tempat duduknya alhasil harus SKSD sama temen terdekat :). Awalnya sedikit agak canggung karena si wulan (bukan aku) terlihat agak gugup. langsung saja aku tanya namanya siapa.
Me : "Hei, ko gemeteran si... wulan... (memperkenalkan diri) kamu?
Wulan : "Wulan juga (sambil tersenyum)"
Me : "Lah.. nama kita bisa samaan gini.. hehehehe"
Wulan : "Iya ya.. berarti duduknya berdasarkan abjad ya"
Me : "Humm bisa jadi :D (akhirnya dia merasa agak sedikit rileks)"
        "Dari kampus mana?"
Wulan: "Jatiwaringin, kamu?"
Me : "Margonda.. D3 atau S1?"
Wulan : "S1.. kamu D3?"
Me : "Yups :) , Ko keliatannya gugup gitu ya.. ada trauma atau ketakutan di tengah keramaian gitu?"
Wulan : "Nggak ko, cuma takut aja nanti pas naik ke panggung jatoh"
Me : "Humm gitu.. udah tenang aja nggak bakalan ko.. kalaupun iya aku di depanmu :v"
Wulan : (Tertawa terbahak - bahak) 

Selang beberapa menit dia sms ke ibunya yang isinya *ngintip*
"Mboke, ulan takut.. rasanya kaya waktu di planetarium waktu itu"
Cuma bisa nenangin aja biar dia ga begitu gugup. Dan pas kita akan ke panggung mungkin dia refleks menggandeng tanganku.. dan kurasakan hawa dingin di tangannya. Begitu erat dia menggandeng. Dan pas naik ke panggung aku menggandengnya dengan jalan perlahan-lahan. Dan selesailah sudah moment pemindahan tali di panggung itu yang dia takuti :). 
Wulan : "Lan, makasih ya.. udah lega rasanya pas turun dari panggung tadi"
Me : "Sama-sama :) "

Yang bikin envy itu.. pas mahasiswa yang meleok-leokan tubuhnya dengan tarian-tarian tradisional. Rasanya pengen banget nari lagi... And then bintang tamunya ternyata Jikustik. Anehnya ketika Jikustik menyanyikan lagunya seperti Puisi, mahasiswa di deretanku tidak ada yang menyanyi bahkan ketika vokalisnya menawarkan micnya ke kami tidak kedengaran suara-suara mereka sedang menyanyi. Aku pikir masa iya sih mereka ga hapal atau memang ga tau lagunya.. OMG... apa cuma aku yang asik komat kamit nyanyi lagunya Jikustik? Hummm.. tapi setelah Jikustik menyanyikan lagu Setia (lagu favorit jaman SMP) ada lah beberapa yang ikut bernyanyi juga.. setidaknya membuat ruangan sedikit tidak hampa. Dan setidaknya membuat vokalisnya tersenyum sedikit karena tidak di cuekin :)

Dan ini dia foto-foto selama wisuda kemarin. 

Aku dan keluargaku :* (Big Hug and Kiss.. kisss) 
Ibu dan Bapak yang selalu mendukung dan membimbing 
yang kasih sayangnya tak pernah usai 
Aufaa yang selalu jail dan rese tapi tetep ngangenin :D










With My Lovely Best Friend... Para abang-abangku dan kakak-kakaku :)




Performnya Jikustik ^_^












And Then...........



Ini aku pas abis di dandanin loh :) langsung jadi DP BBM
dan langsung di komenin oleh para penghuni di kontak BBM aku
Salah satunya ibu dosenku yang paling cantik :)
ibu dosen : "Cantiknya.. kaya pengantin :)"
Me : "Hehehe makasih bu.. Nanti kalau jadi pengantin kaya apa dong bu?"
Ibu Dosen : "Kaya Bidadari :) "
Me : "Waaahhh masang motion *KedipCantiq* "


Hasil yang baik itu bonus ^_^ yang membanggakan adalah mengenang telah menghadapi proses untuk mengharapkan hasil yang baik di sertai sejuta tantangan yang luar biasa rumitnya. Menanti akan datang keajaiban di setiap detiknya, hati yang selalu was-was, pikiran yang mawas. Semoga langkah langkah selanjutnya bisa lebih baik dari ini.. I hope...

Indah Pada Waktunya

Matahari akan terasa hangat sinarnya ketika siang menyapa
Bulan dan Bintang akan terlihat cahayanya ketika malam kelam tiba
Pelangi akan terlihat keindahan warna warninya setelah hujan turun

Ya... semua keindahan itu akan datang tepat pada waktunya. 
Bersabarlah.. yakinlah.. percayalah...
Sampai kapan harus menunggu? Entahlah...
Berdo'alah..
Harapan pasti ada..
Keajaiban pasti datang..

Entah apa dan kenapa..
Hati ini selalu siap untuk bertahan..
Walau banyak terpaan godaan

Aku yakin..
Semua ini akan indah pada waktunya
Karena aku percaya..
Keajaiban itu pasti ada
^_^



Jejak kupu-kupu... sekarang baru berbentuk ulat. Tapi percayalah, kesabaran akan membawamu pada kebahagiaan yang sesungguhnya. Betapa cinta itu indah dan betapa kesabaran dan keikhlasan jauh lebih indah. Jadilah wanita kuat tanpa air mata. Selalu tersenyum meski luka menusukmu sedalam samudera.

Keep smile guys :)

Sabtu, 11 Oktober 2014

Curcol :v

Dear My Blog...

Hampir 2 bulan lebih aku ga nulis disini... Maaf ya sempat terabaikan. Ah iya aku pengen cerita tentang TA.. Aku udah sidang tanggal 16 Agustus kemarin. Humm awalnya dedekan banget karena ngeliat setiap mahasiswa yang keluar ruangan dengan berbagai ekspresi.. Ada yang marah, ada yang ngedumel, bahkan ada yang sampe nangis. Makin deg-degan aja nih. Tiba saatnya aku dipanggil. Presentasi berjalan dengan lancar, begitu pun pertanyaan-pertanyaan yang di ajukan. Ya.. walaupun sempet ngehank sebentar gara-gara grogi. Menunggu hasil sidang itu seperti nungguin seseorang yang diharapkan. Harap-harap cemas gitu, takut hasilnya nggak memuaskan.

15 September 2014... Pengumuman itu tiba, sempet di PHPin juga sih yang katanya pengumuman bisa di liat jam 5 sore dan pada akhirnya di undur jadi jam 9 malam. Alhamdulillah aku lulus... Semua terbayarkan mengingat perjuangan menyusun itu.. kerja, pulang kerja bimbingan dengan jarak bogor - dewi sartika.. lumayan bikin badan remek... itulah proses..

Saat ini gilaran revisi.. tapi ya gitu, masih banyak setan malesnya. waaaakkkkk.. rasanya tuh pen refreshing ke tempat yang sejuk-sejuk gitu.. bosen kalo ke mall terus. >_<

Seperti inilah segelintir kisah membosankan yang aku alami..

Night my blog... :*

Minggu, 22 Juni 2014

Laksana Fatamorgana

Jika aku bisa
aku ingin berpura-pura sampai akhir
kau... 
datang kembali dari kematian
pada waktu itu..
membuatku sangat senang dan
tidak bisa menahannya
tapi kemudian di sisi lain
aku tahu...
bahwa saat aku mengakui hal itu
semuanya akan hangat seperti fatamorgana


Sekelumit Godaan Tugas Akhir

Dear TA....

Sudah hampir 2 bulan terlewati, namun aku hanya mampu mengerjakan 2 bab aja... deadline seminggu lagi. tapi entah kenapa aku masih merasa tenang-tenang aja. Pikiranku berkecambuk, sampai-sampai aku tak bisa tidur. Waktuku semakin sempit, apa semua ini karena diriku sendiri yang masih belum bisa fokus. Bahkan walaupun sudah di ujung waktuku. 

Saat ini yang aku butuhkan bukan sekedar seseorang yang berkata "ayo lan... semangat.. pasti bisa". Yang aku butuhkan hanya seseorang yang mampu membuat niat dihatiku dan berkata "ayo lan semangat ngerjainnya, ada yang ga bisa nggak?? sini aku bimbing". Seorang motivator dan pembimbing yang selalu ada di sisiku memberikan support. Aku butuh dia... 

Tapi takdir berkata lain. Takdir mengatakan aku harus bisa dengan upayaku sendiri. Tapi apa daya.. akulah aku, aku yang selalu sulit menciptakan semangat dalam diriku sendiri. 

Aku rindu akan ucapannya yang seperti mantra. Selalu ada sebab kenapa aku harus melakukannya, selalu ada akibat apabila aku tidak melakukannya. Hanya karena satu alasan, itu semua demi kebaikanku. Air mata ini kembali berlinang di pelupuk mataku.. jemariku seakan tak mampu menekan tuts-tuts keyboard ini. Semua kenangan itu kembali teringat. Semua berawal dari semalam.. lagu itu.. Masa-masa itu serasa terulang dalam memoriku. "Tenang bhie.. nanti kalau kamu TA aku bantuin. Kita kerjain bareng-bareng ya..." Senyum dan semangatnya terbayang kembali. 

Aku minta maaf kalau aku masih belum bisa membiasakan diri tanpamu. Aku hanya bisa berdoa semoga kamu tenang, kamu bahagia di duniamu saat ini. 

Tugas akhirku.. aku berharap semuanya akan berjalan dengan baik. Sidang dan lulus dengan hasil yang baik pula. Walaupun dalam hati kecilku masih mengharapkan seseorang yang membimbingku. 

Mata... jangan lelah..
Belajar ambil resiko ya mata setiap mau "belajar"..
Otak jangan kau banyak protes..
Terima saja apa yang kau mampu cerna..

Rabu, 23 April 2014

~ Nyatanya.. ~

Awalnya sekedar merasa
Entah apakah harus di yakini
Nyatanya semuanya berbeda
Ketika usahaku memungkiri

Tak lain dan tak bukan
Ini rasa dalam ungkapan kata
Nyatanya semuanya berlainan
Sakit mengundang air mata


Kamu yang kuanggap air kehidupan
Kamu yang kuanggap menenangkan
Kamu yang kuanggap menjernihkan
dan Kamu yang kuanggap menyejukkan

Nyatanya kau itu sayatan..
Tak kuasa ku menahan
Jahatnya dirimu...

~ Sahabat Bayangan ~

Dahulu... Kami.. Bersama..
Menari di atas ladang rumput hijau
Menelusuri setiap jejak kehidupan
Bergandeng tangan kala senang
Berpelukan kala sedih

Indah.. Nyaman.. Kenangan..
Badai kecil menghempasnya
Bagai kapas berterbangan
Terpisah.. terhempas.. jauh..
Ku tak mengenalnya lagi
Berbeda..

Sendiri.. sedih.. senang..
Bercerita pada langit malam
Kini hanya ada bintang dan bulan
Berpelukan dengan hembusan angin
Tak seindah dahulu.. keluhku..

Jumat, 11 April 2014

Tanpa Pesan Terakhir


Berakhir sudah
Kisah cinta ini
Setelah kau menghilang
Tanpa jejak

Sinarmu pergi tanpa pesan
Tanpa selamat tinggal
kau pergi meninggalkanku 
Selamanya

Aku bahagia
Kau mampu bertahan
Menahan getir kesakitan
Namun takdir berkata lain
Pemilikmu sungguh menyayangimu

Semua harapan kita pun sirna
Kini semua hanya puing-puing kenangan
Butiran cinta air mataku
Kan mengalir membawa setiap do'aku
Semoga kau bahagia di sana

Jadilah pelangi saat ku menangis
Jadilah bintang saat ku kesepian
Jadilah angin saat ku rindu
Seperti janjimu dahulu


Miss you bhie...

Rabu, 09 April 2014

C.I.N.T.A

Hello.. hello.. hello...
Dimulai dari mana ya?? Humm... Entah ini lagi keabisan ide atau lagi banyak pikiran. Saat menulis ini yang gw pikirin itu "CINTA". Bukan nama orang loh ya.. tapi ini sebuah rasa. Rasa yang bisa di bilang menyenangkan sekaligus menyedihkan. Menyenangkan jika semuanya sesuai dengan apa yang diharapkan. Begitu pula sebaliknya. Kenapa semakin di pikirkan cinta itu semakin rumit. Apa karena cinta itu yang bekerja seharusnya hanya hati saja? Mengalir sesuai takdir yang di dapatkan. Terkadang suka kepikiran kenapa setiap hati tidak bisa saling membalas rasa... jadi ga akan lagi ada hati yang tersakiti. 

Ada sepasang kekasih yang terpisahkan. Awalnya mereka saling mencintai dan menyayangi bahkan sudah beranggapan sebagai pelengkap hidup. Namun harus berakhir dengan sesuatu yang mungkin sangat menyakitkan. Si cewe sudah lelah dengan sikap dan kelakuan si cowo. Bukan berari si cowo itu ga baik ya.. dia baik... baik banget. Bahkan kalo bisa di bilang si cowo selalu ada saat si cewe membutuhkan. Cewe mana sih yang ga mau punya kekasih seperti itu? Tapi ada satu hal yang perlu para cowo ketahui. Tidak hanya selalu ada di sisi cewe. Tapi setiap cewe selalu memikirkan masa depan. Di saat mereka memang merencanakan semuanya. Si Cewe memikirkan si cowo yang kurang beradaptasi terhadap keluarganya. si Cowo keras kepala ini selalu berpegang teguh pada pendiriannya. Sendiri.... ya itu anggepannya... Selalu sendiri. Bagaimana mau menjadi pemimpin dalam sebuah keluarga jika untuk memimpin dirinya sendiri masih kurang bisa. Hingga pada akhirnya si cewe lelah dan tak mau memberikan kesempatan untuk yang kesekian kalinya untuk si cowo ini berubah. Ini contoh kecil dalam setiap hubungan, setiap cewe ingin punya kekasih yang tidak hanya mencintai dan menyayangi dirinya, tapi bersama seluruh keluarga si cewe. Sesosok lelaki yang bisa memimpin dan membimbing kekasihnya untuk masa depan yang lebih baik.

Kisah sepasang kekasih yang sudah serius melanjutkan hubungan mereka ke jenjang pernikahan, namun sempat tertunda oleh yang namanya penerimaan dari keluarga sang lelaki. Tapi dengan kegigihan dan kekuatan cinta mereka, akhirnya perbedaan itu tak di hiraukan. 

Ada satu kisah lagi yang sangat mengharukan. Ada sepasang kekasih yang terpaksa harus terpisah oleh jarak dan waktu, karena si cowo harus menghadapi kenyataan yang teramat pahit dalam hidupnya. Kanker... penyakit ganas yang hampir 2 tahun menemaninya. Berbeda kota dan berbeda pulau tak menjadi masalah buat keduanya. Ini semua demi kesehatan si cowo yang harus segera diobati. Mengalami tekanan kesakitan yang tiada tara. Semangat demi semangat terus diberikan oleh si cewe. Do'a.. doa pun telah dilantunkan. Cinta.... dan kasih sayang yang mendasari keduanya untuk bertahan dalam hubungan yang seperti ini. Hanya kabar-kabar baik yang selalu diharapkan oleh si cewe. Beberapa kali operasi dan kemoterapi sudah di jalankan. Sampai beberapa kali koma pun sudah terlewatkan. Namun na'asnya si cowo memutuskan untuk tidak memberi kabar untuk si cewe. Ia tak ingin seseorang yang di cintainya ini merasakan kesedihan yang teramat dalam. Si Cowo merelakan kekasihnya itu karena dia menganggap tidak bisa menjaga kekasihnya itu dalam waktu yang lama. Hingga pada akhirnya si cewe pun bingung harus berbuat apa lagi, dia hanya ingin menjadi seseorang yang berarti untuk kekasihnya di sisa akhir hidupnya.Pasrah dan berdoa semoga dia menjadi lebih baik keadaannya. Mungkin kisah ini hanya ada di cerita, film atau dongeng. Tapi inilah kenyataannya untuk pasangan kekasih itu. Hidup dan mati sudah ada yang mengaturnya. Manusia boleh pergi, namun cinta akan tinggal selama-lamanya.

Itulah deretan kisah kasih cinta... Banyak teori tentang cinta tapi menurut gw cinta itu penerimaan dan ketulusan. Jadi.. jalani dan nikmatin manis dan pahitnya karena Cinta membuat hidup seperti pelangi setelah hujan :)

Salam Cinta dari hati yang paling dalam
PureLightStar ^^

Minggu, 09 Maret 2014

~ The Ice Princess ~



Title :
~ The Ice Princess ~

Main Cast :
Michiko Chou Lynn
Asta Ichiro
Kevin Fico Saverio
Yuuri Fiorenza

Genre :
Romance, Drama, Family

Author :
PureLight Star

Sepi dan sendiri... lagi dan lagi seperti ini. entah sampai kapan semuanya berubah. Aku kangen mama... aku kangen ka ara... kenapa kalian pergi tanpa mengajakku!!

Derai tangis Lynn semakin menjadi, ketika melihat foto keluarganya yang terselip di buku diarynya. Air matanya jatuh membasahi setiap lembaran cerita yang di tulisnya. Diary.. saksi bisu dan sahabat setia yang selalu menemani selama 10 tahun belakangan ini. Kini usianya 16 th. Kehidupannya berubah semenjak Ibu dan kakaknya meninggal karena kecelakaan. Ayahnya harus bekerja keras untuk mencukupi kebutuhan sekaligus melengkapi sepotong kasih sayang yang terhenti untuk Lynn. Lynn terbiasa mandiri dari kecil, melakukan semua hal yang dianggap berat untuk seorang anak kecil seperti Lynn saat itu. Hidupnya yang selalu berpindah - pindah dari kota yang satu ke kota yang lainnya disebabkan oleh pekerjaan ayahnya yang selalu berpindah - pindah sangat mempengaruhi karakter Lynn. Lynn selalu menyendiri, sifatnya yang dingin dan pendiam membuatnya tidak mempunyai teman. 

Lelah menangisi dan mengenang masa lalunya yang teramat indah membuatnya terlelap. Hingga dia tak sadar jika ayahnya masuk ke dalam kamarnya. Melihat Lynn yang hampir setiap hari seperti ini, membuat sang ayah merasa hatinya tersayati. Memang berat menjadi single parent, terlebih dia harus memberikan kasih sayang yang pernah di berikan ibunya. Membereskan buku diarynya, menyelimuti dan memberikan kecupan kecil di kening. "Maafkan papa ya Lynn, belum bisa memberikan yang terbaik selama ini untuk kamu. Tapi papa janji akan selalu ada di sisi kamu sampai kapanpun".  Ucapnya dalam hati seraya meninggalkan Lynn yang sudah terlelap.

************

Hampir setahun Lynn bersekolah di Incheon Art High School, namun tak ada seorang pun yang ingin menemaninya. Saat istirahat atau jam kosong di kelasnya Lynn selalu mengisinya dengan menggambar apapun yang ada di benaknya. Buku yang selalu menemani dan menyalurkan hobi menggambarnya sejak kecil. Sudah banyak sketsa yang Lynn buat. Setiap ada yang mendekati Lynn walau hanya untuk bercengkrama berbagi cerita, Lynn selalu menghindar. Hingga tak seorang pun yang mau berteman dengannya.

”Joheun achimieyo... Hari ini kita kedatangan murid baru. Deuro osipsiyo Yuuri~ah... dan perkenalkan dirimu”

Yeoja cantik dengan rambut panjang terurai memasuki ruang kelas dan memperkenalkan dirinya.

”Annyeong Haseyo... Jeoneun Yuuri Fiorenza imnida, joeneun Yuuri-rago imnida.. saya harap kita dapat berteman baik. Mannaseo Bangapseumnida yeorobun. Kamsahamnida” Sapa Yuuri menyunggingkan bibir imutnya dan sedikit membungkukkan badannya.

“Kamsahamnida Yuuri~ah... Eoseo oseyo.. Silahkan kamu duduk disana”Sapa Seonsaeng~nim seraya menunjuk ke tempat duduk yang kosong di samping kanan Lynn.

“Kamsahamnida..”


************

“Annyeong haseyo, yuuri imnida..” sapa Yuuri.
”Annyeong haseyo, Lynn imnida..” tekas Lynn.
”Semoga kita bisa berteman baik..” Ucap Yuuri dengan riangnya.
”yeaaahh...”

Jam Pelajaran pun berlalu. Semua murid – murid pergi meninggalkan kelas, terkecuali Lynn dan Yuuri. Seperti biasanya Lynn mulai menggoreskan pensilnya untuk melanjutkan gambarnya yang belum terselesaikan.

”Lynn, kau tak makan kah?” tanya Yuuri.
”Kau saja sana!! Aku tidak lapar”

Yuuri hanya bisa terdiam mendengar jawaban ketus Lynn. Tanpa berkata lagi, Yuuri memperhatikan goresan tangan Lynn yang sedang menari di atas kertas putihnya. Cantik... menawan... ya seperti itulah Lynn bercerita... Berbicara melalui garis dan diam dengan titik di akhir goresannya.

”Sketsanya bagus... aku suka.. sepertinya kamu suka menggambar ya?” Tanya Yuuri.

Dengan mata tajamnya Lynn hanya sekedar meliriknya.

”Sepertinya kau tak suka dengan kehadiranku ya?” Tanya Yuuri lagi.
”Ya.. sudah sana lebih baik kau dengan yang lainnya dari pada kau harus sakit hati dengan sikapku”. Jawab Lynn seraya meninggalkan Yuuri sendirian di kelas.

Menyendiri di sebuah taman. Tanpa di sadari ada seseorang yang selalu memperhatikan Lynn. Fico.... namja yang hampir setahun belakangan ini selalu memperhatikan Lynn. Namja terpintar di sekolah itu. Entah apa yang membuat namja itu tertarik dengan Lynn. Yeoja dingin dan pendiam. Seperti itulah dia di kenal.

************

“Jepreeett...”
Satu ekspresi Lynn di curi.

“Aigoo.. Lynn sepertinya kau sedang ada masalah” Fico memandangi foto yang baru saja di ambilnya.
“Aku bersedia menjadi tempat bersandarmu, namun apa kau mau?”

Keraguan Fico mencuat seiring ketakutan penerimaan Lynn yang akan di dapatkannya. Setiap ada kesempatan untuk mendekatinya selalu muncul bayangan Lynn yang tidak ingin dirinya berada di sampingnya.

Dengan sigapnya memukuli kepalanya “Ficoooo... apa yang kau pikirkan!! Sekarang pikirkan bagaimana caranya agar Lynn tidak sedih lagi”

************

“Bruuukkk.....”
Tiba - tiba Lynn terjatuh ke tanah. seorang namja menghampirinya. 
"Hei... kau tak apa?" tanya namja itu bingung.
Lynn tak memberikan reaksi apapun, tanpa pikir panjang namja itu menggendongnya menuju ruang rawat sekolah. 

"Lynn saat ini butuh istirahat, dia sangat kelelahan di tambah lagi pantulan bola basket yang mengenai kepalanya". Terang dokter

"Baiklah dok, kamsahamnida"


"Hoh.... Jadi, kau yang bernama Lynn, yeoja dingin itu" Asta menyunggingkan senyum sinisnya.


************

Rabu, 26 Februari 2014

Dibully?? senyumin ajah :)

Yeah... cuma bisa berkata "whatever" seraya membuat lengkungan di bibir. Bukannya tak peduli apa kata orang, hanya saja terasa aneh jika seseorang yang tak tau asal muasalnya tiba - tiba berkata yang tak mengenakan hati. Mungkin bisa di bilang dia terlalu peduli kali ya... sampai-sampai sebegitu perhatiannya. Sayangnya bentuk perhatiannya itu sungguh tak mengenakan. Hahahha... 

Ya... seperti itulah kebanyakan sifat manusia. Entah... mengapa bisa seperti itu ya? bukannya merasa seperti yang paling benar. Toh, ini seperti sebuah pengintropeksian diri. Buat apa mencampuri urusan seseorang jika kita tidak diberikan wewenang di dalamnya.Nambahin beban pikiran aja, beban hati juga kali ya..

Coba deh tanya hatinya... humm intinya "Don't Judge People by their looks" Listen with your heart before you talk. There's always story behind everyone.You know my name, not my story :)

Minggu, 23 Februari 2014

You're Smile And My Spirit - Part 3

Qaireen @Taman, 21.10

“Sayang... kamu kenapa?? Apa yang kamu sedang pikirkan?” Tanya Qaireen dengan wajah pucat pasi.
“Entahlah.. ada sesuatu yang mengganjal di otakku, dan aku pusing memikirkannya” Jawab Bintang.
“Sayang kamu ingatkan janji kita di awal hubungan kita, jujur, saling percaya,  dan saling berbagi. Cerita dong sayang..” Rayu Qaireen
”Aku masih belum bisa menceritakannya semua.. karena aku takut menyakiti hati orang sayang”. Jelas Bintang
”Jadi ini semua ada kaitannya dengan perasaan? Apakah aku termasuk didalamnya?” Tanya Qaireen.
”Ya...” Ucap Bintang
Dengan sedikit raut sedih Qaireen menjelaskan ”Sayang kamu taukan aku lebih baik disakiti dengan kejujuran di banding di bahagiakan dengan kebohongan? Kamu ga pernah lupa itu kan?” Tanya Qaireen.
Sedikit ragu-ragu Bintang pun menjelaskan apa yang ada di pikirannya. Karena dia tau karakter Qaireen yang tidak suka menunda-nunda untuk menyelesaikan masalah. Serapat-rapatnya aku menyembunyikan hal ini pasti suatu saat nanti pun dia akan mengetahuinya. Lebih baik dari sekarang Qaireen tau hal ini sebelum akhirnya lebih menyakitkan.
”Sayang aku minta maaf karena selama ini ada satu hal  yang nggak pernah aku ceritakan ke kamu” Ucap Bintang memulai pembicaraan.
”Tentang apa?” tanya Qaireen
”Perasaanku, tadi kamu kenalan dengan seseorang yang bernama Kejora kan?” Tanya Bintang
”Ya... lantas apa hubungannya dengan dia?” Tanya Qaireen yang sudah menduga kalau dia yang akan tersakiti.
”Aku dan dia sudah berteman sejak kecil, awalnya rasa sayangku ke dia hanya sebagai seorang adik, namun setelah kita beranjak remaja rasa itu mengharapkan yang lebih, aku mencintainya...”
Air mata pun jatuh dari singgasanya, dengan sedikit sesenggukan ”Lalu apakah rasa itu masih ada sampai saat ini?” Tanya Qaireen.
”iya sayang, awalnya aku menjalin hubungan denganmu ingin menghilangkan rasa ini ke kejora. Tapi entah kenapa rasa ini tak mau pergi. Aku ingin sekali merubah semuanya, menyayangi kamu, merajut masa depan kita.. Aku berusaha untuk tidak mencintainya lagi.. tapi ini semua terasa amat sangat berat”. Jelas Bintang menceritakan apa yang sedang di rasakannya saat ini.
”Jadi.. (sesenggukan) karena dia kamu selalu menunda – nunda pernikahan kita?” Tanya Qaireen yang sudah berlinangan air mata.

*****
Kejora @Taman, 21.20




Kejora yang dari tadi bersembunyi dan mendengar semua percakapan dari balik pohon pun menghampiri Bintang dan Qaireen. Kejora tak menyangka jika selama ini Ka Bintang mencintainya. Pelan – pelan kejora melangkah... dan Bintang pun menyadari kehadiran Kejora.
”Kejora....” Lirih Bintang.
Qaireen pun dengan sigap menghapus air matanya..
”Eonni... mianhae … jeongmal mianhae...“ Seraya memeluk Qaireen yang diam membisu.
”Kejora... ”Lirih Qaireen membalas pelukannya.
”Eonni... aku mohon padamu tetaplah di sisi Ka Bintang.. aku mohon...” Memperat pelukkanya.
”Ara... kenapa kamu begini?”
Bintang hanya bisa terdiam melihat 2 yeoja di depannya saat ini. Bintang bingung apa yang harus dilakukannya saat ini.
“Eonni, aku mohon padamu ajari Ka Bintang untuk mencintaimu.. bersabarlah.. aku yakin suatu saat nanti dia akan mencintaimu..”
Qaireen kaget akan semua permohonan Kejora... mengapa harus dia yang meminta maaf dan memohon Qaireen untuk tetap berada di sisi Bintang. Dalam diamnya Bintang terkejut  apa yang telah di katakan Kejora.
”Ka Bintang... Aku mohon padamu, Belajarlah mencintai Eonni. Apa kau tega menyakiti hati wanita... itu sama saja menyakiti eommamu sendiri ka.. apa Kakak sadar siapa yang selama ini menemani kakak, selalu berada di sisi kakak ketika kakak senang ataupun sedih? Apa selama ini pembuktian cinta eonni ke ka Bintang kurang cukup? Ka... aku mohon ingatlah kenangan – kenangan indah saat kalian berdua.. Apa kakak mau semua kenangan itu terhapus? Ka Bintang.. Buka hati kakak... Lihatlah yeoja yang selama ini telah mencintaimu sepenuh hatinya..” Jelas Kejora menahan tangisnya karena apa yang di ucapkan sangat menyakiti hatinya. Tak bisa memungkiri jika memang selama ini Kejora pun sangat mencintai Ka Bintang.
”Ka... aku mohon...” Lirih Kejora.

*****

Bintang @Taman, 21.45

Seperti mendapatkan sebuah tamparan yang begitu menyakitkan. Bodoh.. sangat bodoh.. ”Mengapa aku baru menyadarinya.. Qaireen benar-benar sangat mencintaiku.. lantas selama ini aku mengkhianatinya.. mengkhianati cintanya.. dan saat ini aku telah melukai hatinya... Babo.. Babochoreum” Ucap Bintang dalam hati.
Cinta ini.. sudah membutakan hatiku..
Tak Kuasa menahan air matanya, Aku memeluk erat Qaireen.
”Chagi ~ ah... mianhae … jeongmal mianhae... Jangan tinggalkan aku, aku janji akan selalu disisimu.. Aku akan menanggalkan semua rasa ini, dan kembali merajutnya untukmu.. hanya untukmu chagi~ah.. Mulai saat ini, kita rajut masa depan kita bersama-sama ya sayang.. Saranghae Qaireen..” Seraya memeluk Qaireen.
”Naneun neoreul sarang hada... nae da maeummiro nan saranghae.. jeongmal saranghae oppa...” seraya membalas pelukan Bintang.



*****

Kejora @Taman 22.00

Perlahan – lahan Kejora memundurkan langkahnya.. meninggalkan suasana haru yang terlihat di depannya. Walau hatinya harus sakit namun ada rasa bahagia melihat Ka Bintang dan ka Qaireen bersatu.
Berlari dan meninggalkan taman itu dengan isakan tangis yang menderu. ”Ra... kamu kuat... pasti kuat” Pikirnya meyakinkan hatinya yang saat ini pilu.

********

One month later  -  Kejora @Kejora Room, 22.15



“Wahai bintang di langit apakah kau bahagia menyinari malam yang kelam??“tanya kejora dengan lantangnya. “Aku rasa kalian sangat bahagia, pancaran sinarmu begitu terang. Aku ingin sepertimu. Tanpa lelah menyinari orang lain, ya memberikan kebahagiaan untuk orang-orang yang aku sayangi. Seperti namaku Kejora, bukankah kejora itu nama bintang yang paling terang?? Baiklah aku akan membuktikannya. Aku senang sekarang orang-orang yang ku sayangi telah menemukan kebahagiaannya. Ka Kenzie sekarang telah menemukan seseorang yang begitu istimewa, tidak hanya memberikan cintanya pada ka Kenzie tapi kepadaku dan orang tuaku. Ka Bintang.. dia juga sudah bertunangan dengan gadis yang tulus mencintainya, dan mungkin beberapa bulan ke depan akan melakukan pernikahan. Kelima sahabat karibku, mereka juga menemukan kebahagiaanya sebagai wanita seutuhnya. Dan beberapa dari mereka juga sudah memberikanku keponakan yang cantik dan tampan. Kedua Orang tuaku, aku tidak tahu dimana letak kebahagiaan mereka yang sejati, hanya saja melihat mereka tersenyum mendapati aku dan ka Kenzie tumbuh dewasa dan menjadi anak yang mereka harapkan senyum kebahagiaan itu terlihat jelas di pelupuk mataku. Aku??? Aku bahagia melihat orang-orang yang aku sayangi bahagia. Hmmm cinta, cinta sejati ya? Aku rasa kelak aku akan menemukan bintang yang lainnya di luar sana yang memang sudah di takdirkan sebagai cinta sejatiku. Seperti kalian wahai bintang-bintang di langit, mungkin di beberapa belahan bumi yang lainnya tidak ada yang bisa melihatmu. Tapi aku disini dan di beberapa belahan bumi yang lainnya pula dapat melihatmu tersenyum memancarkan cahaya keemasan yang tulus, Aku bahagia melihat orang-orang yang aku sayangi bahagia.. Kebahagiaanku biarlah allah yang menentukan.. alhamdulillah terima kasih ya allah“. Ucap Kejora mengukirkan senyum di bibir manisnya. :D



~~~~~ TAMAT ~~~~~

Selasa, 14 Januari 2014

Quotes All About Love ^_^

"Jika ada yang ingin kuberikan untukmu, itu hanyalah sekotak Crayon.. Untuk mewarnai langitmu yang kelabu.

Di pagi hari.. kamu bisa mewarnainya dengan merah muda, yah.. langit dengan matahari terbit memang indah.

Di siang hari.. buatlah banyak cahaya matahari dengan kuning keemasan dan campurkan juga biru yang menenangkan. Namun jika kau ingin cuaca sejuk segar, kau boleh gunakan warna perak dan putih untuk cahaya kilat dan hujan yang lebat. Ada apa di balik hujan? kutemukan jawaban... mari gunakan semua warna yang kau punya , ciptakan Pelangi. Pita indah warna - warni. Biarkan harimu berseri.

Dan senja datang.. ayo gunakan sang jingga yang jelita, ucapkan selamat tinggal pada bolca cahaya raksasa.
Hari menggelap? belum! mari kita torehkan ungu dengan titik - titik cahaya.. selanjutnya kau boleh menghitamkannya, biarkan gelap menemani mimpimu. Tapi, jangan lupa simpan sebuah bintang di bawah bantal bersama dengan kotak warnamu..

Esok, warnai lagi langitmu dengan warna apapun yang kau mau..
Berjanjilah jangan biarkan langitmu kelabu!

"Jika ada yang ingin kuberikan untukmu, itu hanyalah sekotaj Crayon..."

_Citra Rizcha Maya_

*****************************

"Sebab setelah hujan selalu ada seseorang yang datang sebagai pelangi dan memelukmu.
Aku ingin orang itu selamanya aku".

_Abdurahman Faiz, Nadya : Kisah dari Negeri yang  Menggigil_

*****************************

“Maafkan
Jika senyumku
Tersembunyi dibalik air mata
Dan kata-kata mesra
Menjadi tanpa daya
Karena terperangkap
Dalam Prasangka

Tapi Tuhan Tahu..
Cinta yang kupunya
Lebih berwarna
Dari yang kau kira” 
― Asma Nadia

****************************

“Kenapa selama ini orang praktis terlupa akan burung gereja, daun asam, harum tanah: benda-benda nyata yang, meskipun sepele, memberi getar pada hidup dengan tanpa cincong? Tidakkah itu juga sederet rahmat, sebuah bahan yang sah untuk percakapan, untuk pemikiran, untuk puisi—seperti kenyatan tentang cinta dan mati?

(Caping 2, h. 72)” 
― Goenawan Mohamad

****************************

PERCAKAPAN DUA RANTING

kalau pernah kamu bertemu dulu, apa yang kau inginkan nanti? sepi. 
kalau nanti kau dapatkan cinta, bagaimana kau tempatkan waktu? sendiri. 
bila hari tak lagi berani munculkan diri, dan kau tinggal untuk menanti? cari. 
andai bumi sembunyi saat kau berlari? mimpi. 
lalu malam menyergapmu dalam pandang tiada tepi? hati.
baik...aku tak lagi memberimu mungkin? kecuali. 
baik..baik, aku hanya akan menyapamu tanpa kecuali? mungkin. 
dan jika tetap seperti itu, embun takkan jatuh dari kalbumu? sampai. 
akankah kau patahkan tubuhmu hingga musim tiada berganti? mari.
 lalu kau tumbuhkan bunga tanpa kelopak tanpa daun berhelai-helai? kemari.
juga kau benamkan yang lain dalam jurang di matamu? aku. 
katakan bahwa kau menerimamu seperti aku memberimu?...
kau? ya. kau?...aku.

Besancon, oktober sebelas 1997.” 
― Radhar Panca DahanaLalu Batu: Antologi Puisi

****************************

“Cinta yang tidak dipersatukan Allah di Dunia mungkin disimpankan-Nya untuk dipersatukan di akhirat nanti.” 
― Mahardhika ZifanaMisteri Puncak Ararat

***************************

“Ketika bahasa tak lagi percaya pada kata apakah yang masih bisa kita ucap?
: cinta

Ketika wajahmu tak lagi menampakkan kening, mata, hidung dan mulut apakah yang masih bisa kukecup?
: doa” 
― Helvy Tiana RosaMata Ketiga Cinta

**************************

“Kau hanyalah bayangan yang menarikan tari kebajikan untukku. Memahatkan senyap yang menggigil dalam kalbu.” 
― Helvy Tiana RosaLelaki Kabut dan Boneka

***************************

“Tidak ada yang terenggut. Setiap orang punya keajaiban cintanya sendiri. Kau hanya belum menemukannya.” 
― Windry RamadhinaLondon: Angel

***************************

“Jangan terlalu jauh mencari keindahan. Keindahan berada dalam diri seluruh jagat raya terbentang dalam dirimu. Jadikan dirimu cinta. Maka kau akan dapat memahami dunia” 
― Sunan Bonang

***************************

“Cinta punya alasan untuk berhenti, tapi melanjutkan cinta bukanlah sebuah kesalahan.” 
― Dini Meditria

***************************

“hanya pemuda sederhana. Yang kecemerlangannya muncul lewat senandung yang ia hafalkan, terlihat dalam cahaya yang terpancarkan dari sepasang mata. Kecemerlangan yang terlihat bagai matahari perlahan muncul, atau menghilang di kaki langit” 
― Sinta YudisiaRinai

**************************

“Rindu adalah selapis insaf yang tumbuh dalam lukaku dan cinta adalah jernih insani dalam telaga sepi sukmaku.” 
― Shamsudin OthmanKumpulan Puisi Taman Maknawi

**************************

“Berjalanlah agar yang indah-indah menjadi terkenang. Melepaskan bukan berarti menghilangkannya. Melepaskan itu justru membebaskan untuk bisa memilih. Memilih bagian mana yang akan tetap tinggal dan mana yang akan pergi.” 
― Andri Azis

***************************

Dalam Doaku

Dalam doaku subuh ini kau menjelma langit yang semalaman tak memejamkan mata, yang meluas bening siap menerima cahaya pertama, yang melengkung hening karena akan menerima suara-suara

Ketika matahari mengambang tenang di atas kepala, dalam doaku kau menjelma pucuk-pucuk cemara yang hijau senantiasa, yang tak henti-hentinya mengajukan pertanyaan muskil kepada angin yang mendesau entah dari mana

Dalam doaku sore ini kau menjelma seekor burung gereja yang mengibas-ibaskan bulunya dalam gerimis, yang hinggap di ranting dan menggugurkan bulu-bulu bunga jambu, yang tiba-tiba gelisah dan terbang lalu hinggap di dahan mangga itu

Maghrib ini dalam doaku kau menjelma angin yang turun sangat perlahan dari nun di sana, bersijingkat di jalan dan menyentuh-nyentuhkan pipi dan bibirnya
di rambut, dahi, dan bulu-bulu mataku

Dalam doa malamku kau menjelma denyut jantungku, yang dengan sabar bersitahan terhadap rasa sakit yang entah batasnya, yang setia mengusut rahasia
demi rahasia, yang tak putus-putusnya bernyanyi bagi kehidupanku

Aku mencintaimu..

Itu sebabnya aku takkan pernah selesai mendoakan keselamatanmu

(1989)” 
― Sapardi Djoko Damono

***********************

“Semua orang tahu mereka mungkin saja bisa mati besok, tapi nggak ada yang cuma diam menunggu kematiannya.” 
― OrizukaThe Truth about Forever: Kebencian Membuatmu Kesepian

***********************

“SEMENTRA KITA SALING BERBISIK

Sementara kita saling berbisik
Untuk lebih lama tinggal
Pada debu, cinta yang tinggal berupa
Bunga kertas dan lintasan angka-angla

Ketika kita saling berbisik
Di luar semakin sengit malam hari
Memadamkan bekas-bekas telapak kaki, menyekap sisa-sisa unggun api
Sebelum fajar. Ada yang masih bersikeras abadi.

(1966)” 
― Sapardi Djoko DamonoHujan Bulan Juni

***********************

“Cinta itu rasanya seperti getar sayap kupu-kupu. Lembut, ringan, indah dan rapuh, tapi di sisi lain itu membuatmu merasa kuat.” 
― Kireina EnnoCerita Hati: Ini Cinta Pertama

***********************

“Menyakitkan ketika kamu akhirnya menemukan seseorang yang begitu berarti dalam hidupmu hanya untuk belajar bagaimana cara melepaskannya.” 
― Patah hati

***********************

“keputusan tersulit yang harus kamu buat adalah ketika kamu terlalu lelah untuk bertahan,tetapi kamu juga terlalu cinta untuk melepaskan.” 
― Patah hati

***********************

“Karena sesungguhnya cinta tidak pernah meminta untuk menanti. Ia mengambil kesempatan atau mempersilakan ... Ia adalah keberanian atau pengorbanan. Ya Allah, jadikan cinta ini cinta yang Engkau ridhai,jika dia memang bukan milik kita ... Melalui waktu, hapuslah ‘cinta dalam diam’ ini dengan memberi rasa yang lebih indah dan orang yang tepat biarkan ‘cinta dalam diam’ ini menjadi memori tersendiri dan sudut hati ini menjadi rahasia antara kita dengan Sang Pemilik hati.”
― Rizqiyyah Yasmin