Awalnya sekedar merasa
Entah apakah harus di yakini
Nyatanya semuanya berbeda
Ketika usahaku memungkiri
Tak lain dan tak bukan
Ini rasa dalam ungkapan kata
Nyatanya semuanya berlainan
Sakit mengundang air mata
Kamu yang kuanggap air kehidupan
Kamu yang kuanggap menenangkan
Kamu yang kuanggap menjernihkan
dan Kamu yang kuanggap menyejukkan
Nyatanya kau itu sayatan..
Tak kuasa ku menahan
Jahatnya dirimu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar